Ukuran Ban Crane Di Pelabuhan Tanjung Perak Saat Ini (HMC)

Di pelabuhan tanjung Perak tepatnya pelabuhan cabang Jamrud, setiap aktifitas operasional yang berhubungan dengan dump truk selalu menggunakan crane. Crane yang dipakai disini bukan crane yang biasa anda lihat yang sering melintas dijalanan umum, namun dikhususkan berada diarea pelabuhan saja karena ukurannya yang terbilang besar dan juga tinggi. Crane semacam ini setahu saya pada saat ini terdapat atau berada dipelabuhan tanjung Perak cabang Jamrud dan cabang Berlian.

Dari ukuran crane yang tergolong besar dan tinggi, disini ukuran ban yang dipakai tidak terlalu besar. Hal ini saya ketahui saat bersantai dan ngobrol bersama kawan sesama pengemudi dump truk. Pada saat posisi saya duduk memang sedang bersandar pada ban crane yang sedang menggantung. Crane yang sudah siap untuk beraktifitas selalu menggantungkan atau mengangkat roda crane agar tidak bergerak (terparkir).

Tiba-tiba rasa penasaran muncul ketika bersandar di ban crane tersebut. Rasa penasaran tentang ukuran ban crane yang besar dan setinggi ukuran orang dewasa. Saya tidak mengambil foto sebagai skala (foto ban crane dan seseorang yang berdiri disampingnya sebagai skala), namun hanya angka ukuran yang tertera pada ban crane tersebut. Sebenarnya saya sudah mengambil foto yang berbeda yaitu foto angka ukuran ban crane dan foto tinggi crane, namun saya akan menggabungkan foto tersebut menjadi satu diposting ini. Saya juga sudah mengupload video aktifitas di blog ini tentang crane tersebut, anda bisa melihat video tersebut diposting
KONDISI TRUK PASCA KEJADIAN (TERGULING).

Ternyata ukuran ban untuk crane yang terbaru adalah 16.00 - 25. Ukuran ini cukup besar menurut saya karena memiliki tinggi seukuran manusia dewasa. Crane HMC ini menggunakan ban sebanyak 28 ban secara keseluruhan. 14 untuk sebelah kiri dan 14 untuk sebelah kanannya. Jujur saja, saat pembuatan posting ini saya masih melihat dan menghitung terlebih dahulu secara langsung banyaknya ban yang dipakai crane tersebut karena crane tersebut tepat berada dibelakang truk saya. Nggak masalah turun sebentar menghitung ban crane mumpung lagi ada dipelabuhan, kalau sudah dirumah tidak akan tahu kebenarannya. Saya membayangkan bagaimana caranya bila nanti ban yang seukuran manusia ini bocor, lalu ditambal dimana?. Haha.

14 ban setiap pada setiap samping kanan dan kiri posisi crane maksudnya bukan berbaris 14 ban memanjang, namun cuma 7 baris memanjang dengan 2 buah ban sejajar pads setiap baris. Jadi dengan kata lain 2ban jadi 1 baris, maka terdapat 14 ban untuk 7 baris roda dikanan dan kirinya. Bila anda masih bingung saya minta maaf atas penjelasan ini karena saya sendiri bingung cara membuat kalimat intinya, mohon dimaklumi.

Pelabuhan Perak cabang Jamrud merupakan pelabuhan yang luas, mungkin crane seperti inilah yang dibutuhkan karena bisa ditempatkan ditempat-tempat tertentu saat beroperasi mengikuti letak pada palka kapal barang dan kembali ke tempat parkir semula setelah beroperasi.

Kondisi pada saat pembuatan posting ini didalam pelabuhan tanjung Perak cabang jamrud sedang hujan dan juga bertepatan dengan hari raya Imlek, jadi cuaca seperti ini menghentikan kegiatan operasional bongkar muat dipelabuhan. Bila seperti ini, tidak akan terlihat lalu lalang dump truk keluar masuk pelabuhan karena tidak ada dump truk yang bermuatan keluar dari pelabuhan akibat hujan dan sebaliknya, truk yang akan masuk ke dalam pelabuhan di tahan sejenak digerbang masuk karena pada saat yang sama didalam pelabuhan sudah terdapati banyak truk.

Semoga apa yang tertulis pada posting ini bisa menambah wawasan anda. Semoga bermanfaat.