Proses Dump Truk Muat Gandum Di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya

Pagi. Dimulai dari artikel ini atau posting ke-40 blog Truk Bercerita akan terdapat artkel dengan kategori baru yaitu "Video Post". Kategori ini akan memuat detail informasi mengenai video yang di unggah di channel youtube yang tertaut dengan blog ini tentunya. Posting ke -40 ini merupakan awal untuk cerita - cerita yang diambil dari video. Namun tidak semua video yang telah di unggah bisa di ceritakan secara berurutan disini. Jadi, bila anda suka atau sekedar penasaran dengan dengan cerita yang berhubungan dengan video silahkan cari melalui kategori "Video Post" yang ada diblog ini.


Kali ini video yang akan di ceritakan adalah video ke-18 dari channel milik Heri Kristiawan dengan judul Proses dump truk muat gandum di pelabuhan tanjung perak surabaya. Jangan lupa untuk subscribe channel ini jika suka dengan video - video yang ada di channel tersebut. Sebenarnya video ke-18 saya ini merupakan uggahan ulang dari channel saya yang lainnya, karena channel sebelumnya sudah saya hapus, jadi saya telah mengunggah ulang video ini.


Proses dump truk muat gandum di pelabuhan tanjung perak surabaya adalah judul yang telah saya buat untuk video ini. Video ini merekam kegiatan dimana beberapa dump truk sedang antri memuat barang yaitu berupa gandum yang nantinya akan dikirim ke daerah mojosari. Pengambilan video ini berada didalam pelabuhan tanjung perak tepatnya cabang jamrud utara dan posisinya tepat paling ujung sendiri. Perlu diketahui bahwa cabang jamrud juga merupakan pelabuhan umum dan juga paling terbesar untuk angkutan individu (orang) dan juga truk antar pulau. Jadi bila anda ingin ke madura atau ke kalimantan bisa melalui cabang jamrud.


Loading Video...
Judul:Proses Dump Truk Muat Gandum Di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya
Channel by: Heri Kristiawan
Facebook: Herry New Gazzette

Pada saat perekaman video tersebut memang tidak begitu banyak dump truk yang terlihat di video karena nomor antrian saya untuk muat paling belakang. Jadi hanya yang tersisa saja yang bisa direkam dalam video berdurasi 3 menit ini. Terlihat beberapa orang sedang duduk didepan sebelah kanan. Dimana tempat untuk duduk itu adalah kaki penyangga crane yang ada disamping kanan truk tempat saya merekam video tersebut. Crane tersebut yang ada disamping kanan truk saya bisa dibilang crane yang tergolong besar dan tinggi, jadi saat perekaman hanya terlihat kaki penopangnya saja. Sebenarnya saya juga masih punya 1 lagi video serupa namun lupa di channel mana saya mengunggahnya.


Kondisi loading seperti ini biasanya terdapat banyak sekali dump truk - dump truk yang sedang antri untuk loading. Biasanya antrian yang panjang terjadi saat kondisi hujan yang cukup lama, karena pada saat hujan proses loading sudah pasti dihentikan dan akan dilanjutkan jika hujan sudan berhenti. Penumpukan dump truk tetap terjadi meskipun hujan, karena hal inilah antrian untuk loading semakin panjang. Bahkan pernah beberapa kali terjadi dimana saya bisa loading 2 hari sejak pertama mengantri karena hujan lebat sebelumnya.


Dari Pelabuhan perak surabaya ke Mojosari, perjalanan bisa dibilang cukup panjang. Sedikit jauh jarak yang ditempuh bisa menghindari antrian panjang saat loading di pelabuhan dan juga di tempat bongkar barang tersebut. Kalau macet dijalan mungkin itu sudah biasa saja. Bagi anda yang terbiasa untuk rute pelabuhan perak sampai mojosari mungkin tidak akan memakan waktu yang cukup lama, namun untuk dump truk bermuatan seperti ini biasanya paling cepat untuk sampai tujuan bisa sampai 1 jam, bisa lebih bahkan. Semua tergantung kondisi jalan, pengemudi truk bersangkutan, fisik truk dan berat muatan.


Rata - rata untuk satu dump truk penuh, berat bersihnya bisa mencapai antara 27 hingga 35 ton, variasi berat bersih tersebut tergantung ukuran bak dump truk tersebut karena dump truk yang mengangkut barang (gandum) tersebut memiliki bak panjang dan tinggi yang tidak sama. Di dalam video tersebut terekam beberapa dump truk yang warna baknya tidak sama. Biasanya dalam hal ini (untuk loading gandum dari kapal) beberapa perusahaan bergabung jadi satu untuk loading dalam satu kapal. Beberapa alasan yang logis yaitu kurangnya armada angkutan yang ditunjuk atau armada angkutan terlalu sedikit, jadi armada yang bersangkutan meminta bantuan armada angkutan lain untuk membantu. Kondisi ini biasanya terjadi jika armada yang bersangkutan tidak mampu loading untuk batas kapal tersebut bisa bersandar di pelabuhan. Setiap kapal yang bersandar untuk bongkar muat memiliki batasan waktu antara 3 sampai 7 hari. Setalah itu kapal wajib meninggalkan tempat dan berganti dengan kapal - kapal lainnya. Jadi jika dalam batas beberapa hari bongkar muat kapal tidak bisa diselesaikan, dengan terpaksa dan mau tidak mau kapal harus pergi dari tempat bongkar muat. Kapal tersebut bisa pulang bila bongkar muat bisa diselesaikan tepat dengan batasan hari yang diberikan namun bila tidak selesai, kapal tersebut harus mengantri lagi untuk menyelesaikan bongkar muat yang sebelumnya. Maka untuk menyelesaikannya membutuhkan waktu yang cukup lama.

Share this :

Previous
Next Post »
0 Komentar

Komentar yang menyudutkan atau tidak berhubungan dengan tema blog akan dihapus oleh admin. Setiap komentar akan ditinjau terlebih dahulu sebelum diterbitkan. Trims.

Penulisan markup di komentar
  • Silakan tinggalkan komentar sesuai topik. Komentar yang menyertakan link aktif, iklan, atau sejenisnya akan dihapus.
  • Untuk menyisipkan kode gunakan <i rel="code"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan kode panjang gunakan <i rel="pre"> kode yang akan disisipkan </i>
  • Untuk menyisipkan quote gunakan <i rel="quote"> catatan anda </i>
  • Untuk menyisipkan gambar gunakan <i rel="image"> URL gambar </i>
  • Untuk menyisipkan video gunakan [iframe] URL embed video [/iframe]
  • Kemudian parse kode tersebut pada kotak di bawah ini
  • © 2015 Simple SEO ✔